Hukum dan Kriminal
0
Terhasut Isu "Begu Ganjang" Warga Barus Habisi Nyawa RP, 18 Pelaku DPO
Tapteng|Sumut.suarana.com
Kasus pembunuhan berencana terhadap RP (53) di Dusun III, Desa Bungo Tanjung, Kecamatan Barus, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), terus bergulir. Peristiwa tragis yang dipicu isu mistis “begu ganjang” ini kini memasuki tahap rekonstruksi, Kamis (30/10/2025).
Rekonstruksi digelar di Mapolres Tapanuli Tengah dan dipimpin langsung oleh Kasat Reskrim AKP M Taufik Siregar, SH , dengan tujuan mencocokkan keterangan saksi dan tersangka dengan fakta lapangan.
Dalam proses reka ulang tersebut, penyidik menghadirkan dua tersangka yang sudah ditahan, yakni AWS (25) dan ASM, sementara 18 pelaku lainnya masih berstatus Daftar Pencarian Orang (DPO) Total ada 20 orang yang terlibat dalam pengeroyokan hingga menewaskan korban pada Selasa (23/9/2025).
“Rekonstruksi hari ini berjalan aman dan lancar. Dua tersangka kami hadirkan, sementara 18 pelaku lain masih dalam pengejaran. Kegiatan ini penting untuk melengkapi berkas sebelum dilimpahkan ke kejaksaan,” ujar AKP M Taufik Siregar kepada Wartawan.
![]() |
| Rekonstruksi Kasus Pembunuhan RP di Mapolres Tapteng |
Dalam rekonstruksi, polisi memperagakan secara rinci adegan keji mulai dari perencanaan, pelemparan batu ke rumah korban, penyeretan korban keluar rumah, hingga pemukulan berulang kali menggunakan kayu dan batu. Korban kemudian diseret ke area persawahan dan tewas di lokasi.
Dari hasil rekonstruksi, peran kedua tersangka semakin jelas dan memperkuat sangkaan pasal berlapis tentang pembunuhan berencana.Para pelaku terancam hukuman penjara seumur hidup hingga hukuman mati.
Kasat Reskrim menegaskan, pihaknya berkomitmen menuntaskan kasus ini dan memburu seluruh pelaku yang masih buron. Ia juga mengimbau masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh isu mistis seperti “begu ganjang” yang bisa memicu tindakan anarkis.
“Kami imbau masyarakat, khususnya di Desa Bungo Tanjung, agar tidak terprovokasi isu tidak berdasar. Menghalangi proses hukum juga merupakan tindak pidana. Kami pastikan keadilan akan ditegakkan,” tegas Taufik.
18 Pelaku Masih Buron
Polisi juga merilis daftar lengkap 18 pelaku yang masih dalam pengejaran, yaitu:
Fresli Simatupang alias Lekli (31), buruh harian lepas, Desa Bungo Tanjung, Barus.
Rahmat Sihotang (36), wiraswasta, Desa Bungo Tanjung, Barus.
Ardiansyah Sihotang (18), pelajar/mahasiswa, Desa Bungo Tanjung, Barus.
Irsan Hadi Sihotang (20), pelajar/mahasiswa, Desa Bungo Tanjung, Barus.
Irwansyah Simatupang (40), nelayan, Desa Bungo Tanjung, Barus.
Kusnedi Panjaitan (26), pelajar/mahasiswa, Desa Bungo Tanjung, Barus.
Riswan Ependi Samosir alias P.U Samosir (62), nelayan, Desa Bungo Tanjung, Barus.
Freddy Hutagalung alias Peyek, domisili Desa Pinang Baru, Pinang Sori.
Lian Hutabarat, domisili Kolang.
Andreas Silaban (24), domisili Kolang.
Harjo Lumbantobing (36), domisili Kolang.
Abebori Pandiangan (26), domisili Kolang.
Hendra Lumbantobing (38), domisili Sibolga/Kolang.
Alias SBR (Sembiring), domisili Kelurahan Pandan.
Alias Gundur, domisili Kelurahan Tukka.
16–18. Tiga pelaku lainnya masih dalam penyelidikan identitas.
Polres Tapanuli Tengah memastikan pengejaran terhadap para pelaku akan terus dilakukan hingga seluruhnya berhasil diamankan dan mempertanggungjawabkan perbuatannya.
BOBLUIS


Lintas Indonesia
Taktis.web.id
Zonix.web.id
Pojok Media
Politikanews
Gepani.web.id
Borneonews.web.id
Kalbarsatu.web.id
Karawang Bergerak
Bukafakta.web.id
Radarkita.web.id
Inspirasi.web.id
Indeka.web.id
Kampara.web.id
Linkbisnis.co.id
Expose.web.id
Suarakotasiber
RIzki Suarana